Saturday, April 22, 2017

[BIOMETRI LENGKAP] PRINSIP DAN PROSEDUR UJI RAGAM/VARIANS SATU JALUR DAN DUA JALUR SECARA NONPARAMETRIK BESERTA UJI LANJUTAN SECARA NONPARAMETRIK


Sumber gambar : http://catatanhariankangyolanmeldi.blogspot.co.id/2016/02/statistika-apa-kaitanya-dengan-teknik.html

A.  Uji Ragam Non Parametrik Satu Jalur
Syarat:
a.         Skala interval , ordinal, atau rasio
b.        Distribusinya normal/tidak normal

Langkah pengujiannya meliputi:

[BIOMETRI LENGKAP] PRINSIP DAN PROSEDUR UJI RAGAM/VARIANS SATU JALUR DAN DUA JALUR SECARA PARAMETRIK BESERTA UJI LANJUTAN SECARA PARAMETRIK


Sumber gambar : http://indeksnilai.com/category/pendidikan/materi/statistika/

Uji varians/ragam merupakan salah satu model pengujian hipotesisi sebanyak k buah nilai rata-rata populasi.  Uji Varians/ Ragam dapat dilakukan secara parametrik dan non parametrik, tergantung pada karakteristik datanya.
Syarat Parametrik:

Friday, April 21, 2017

[BIOMETRI LENGKAP] PRINSIP UJI PARAMETER TERHADAP POPULASI (NON PARAMETRIK)

[BIOMETRI LENGKAP] PRINSIP UJI PARAMETER TERHADAP POPULASI (NON PARAMETRIK)

Sumber gambar : http://sl601.ilearning.me/2016/04/23/3904/

A.      Uji peringkat bertanda wilcoxon untuk menguji secara non parametrik dua buah sebaran data berpasangan
Syarat :
1.      data berdistribusi tidak normal
2.      skala pengukuran interval atau rasio

[BIOMETRI LENGKAP] PRINSIP UJI PARAMETER TERHADAP POPULASI (PARAMETRIK)


[BIOMETRI LENGKAP] PRINSIP UJI PARAMETER TERHADAP POPULASI (PARAMETRIK)
Sumber gambar : http://showmecon.com/sponsor/parameter-security/


A.      Prinsip Uji terhadap Parameter Populasi
Parameter merupakan nilai yang dimiliki oleh populasi yang dapat berupa rata-rata, simpangan baku, arians/ragam atau pun lainnya. Uji terhadap parameter populasi digunakan untuk menyelidiki ada tidaknya perubahan yang signifikan pada suatu populasi dan nilai parameternya telah diketahui sebelumnya. Dalam penyelidikannya dilakukan melalui penelitian sampling. Hal ini dikarenakan pengujian tidak memerlukan uji statistika inferensial, cukup dianalisis menggunakan statistika deskriptif.

[BIOMETRI LENGKAP] STATISTIK INFERENSIAL


[BIOMETRI LENGKAP] STATISTIK INFERENSIAL

Sumber gambar :http://www.wawasanpendidikan.com/2014/11/dasar-melakukan-statistik-inferensial.html

       Statistika inferensial adalah sebuah teknik analasis data yang bertujuan untuk menarik kesimpulan di tingkat populasi. Statistik inferensial digunakan apabila pengambilan data sampel menggunakan teknik acak. Statistika inferensial dibagi menjadi:
A.  Analisis statistika parametrik
Untuk menguji dan menganalisis statistika parametrik tentunya memiliki syarat yang harus dipenuhi. Syarat untuk menguji parametri yaitu sebuat data harus tersebar secara normal, homogen, merupakan data interval/rasio. Selain syarat tersebut terdapat syarat lain yaitu bersifat independen. Maksud dari independen yaitu pengamatan untuk memperoleh suatu data yang memiliki pengaruh besarnya nilai dari data yang lainnya. Prinsip pengujian menggunakan analisis statistika parametrik meliputi:

[BIOMETRI LENGKAP] KARAKTERISTIK POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN DAN CARA PENDATAANNYA


Populasi dan Sampel


 Sumber gambar : http://dedylondong.blogspot.co.id/2011/10/dasar-penentuan-jumlah-sample.html
A.    Populasi dan Sampel
Populasi dalam statistika digunakan untuk menyatakan seluruh item yang per-item/individu merupakan unit pengamatan terkecil. Apabila dilihat dari banyaknya individu anggotanya dapat dibedakan menjadi populasi yang tebatas dan populasi tidak terbatas.

[BIOMETRI LENGKAP] RUANG LINGKUP BIOMETRI DAN KOMPETENSI YANG DIKEMBANGKAN MELALUI BIOMETRI



Sumber gambar : http://www.pustaka.ut.ac.id/lib/2016/08/08/pebi4520-biometri/

A.    Penerapan Metode Ilmiah dalam Biologi
1.      Metode Observasi dan Survei
Metode ilmiah berguna untuk memperoleh konsep-konsep dalam biologi secara empiris. Kedua macam metode dari karya ilmiah yaitu metode non eksperimen dan metode eksperimen.